SEKOJA.CO.ID, Jambi – Sungguh malang nasib Martin (54) bule asal Jerman dan istrinya Warda (40) warga Tungkal Ilir saat menginap di Kota Jambi. Pasalnya, Mereka mesti merelakan uang 16.000 Euro raib di kamar Hotel Guest House Luemajan, yang berada di Kelurahan Pallmerah, Kemacatan Pallmerah, Kamis (2/01/2019).
Hal ini dikatakan Warda, setelah ia menginap pada Rabu malam sekitar 20.30 WIB. Ia mengatakan dirinya menginap di kamar nomor 02 di penginapan tersebut dan memesannya melalui Traveloka hendak menuju ke Batam.
“Tiba-tiba saya mau chek out, dan memeriksa barang-barang saya, ternyata uang saya dan suami saya hilang, berjumlah 16.000 Euro, cincin dan kalung emas saya juga hilang. Saat itu posisi jendela kamar sudah terbuka juga,” katanya saat berada di penginapan Luemajan.
Warda juga mengungkapkan, sekitar jam 01.00 WIB dini hari ia terbangun dan melihat jendela kamar tersebut masih dalam posisi terkunci.
“Saat saya terbangun jam 01.00 WIB jendela itu masih terkunci, terus saya lanjut tidur karena hari ini saya mau berangkat ke Batam menggunakan pesawat Sriwijaya,” ungkapnya.
“Karena pesawat Sriwijaya penuh, jadi pihak Sriwijaya mengembalikan uang saya, dan saya memesan Lion Air untuk besok harinya,” tambahnya.
Sementara itu, Meri penggelola Hotel Luemajan mengatakan, ia sempat beradu mulut saat mengetahui pengunjungnya mengalami musibah tersebut, karena pengunjung tersebut meminta ganti kepada pihak hotel.
“Kehilangannya bertambah terus, pertama hilang 600 Euro, lalu ditambahnya 1000 Euro uang suaminya. Dia meminta ganti rugi, saya bilang ngak bisa, saya mau ganti pakek apa, kalo ibu gak senang dan ngak terima ibu ke kantor polisi aja, dan lapor ke media. itu saya bilang,” kata Meri saat diwawancarai Kamis (2/01/2020).
Meri juga menbahkan, di penginapan tersebut memang sudah ada bekas congkelan dan CCTV-nya sedang rusak.
“Dipenginapan ini belum ada pengamanannya karena kamarnya masih sedikit. Kejadian ini baru pertama kali,” tambahnya.
Terpisah, Wakapolsek Jambi selatan AKP Sunarji membenarkan peristiwa yang menimpa bule Jerman ini.
“Memang benar ada laporan atas nama Warda yang mengalami pencurian. Dan kehilangan sekitar 16.000 Euro, cincin dan kalung.
“Saat ini pihak kami masih mengelola TKP dan akan mendalaminya,” ujarnya. (dsw)