Diterjang Banjir, Akses Dua Kecamatan di Merangin Putus

367
Banjir di Desa Lantak Seribu, Kecamatan Pamenang Kabupaten Merangin.(Rabu Iskandar/Sekoja.co.id)
Banjir di Desa Lantak Seribu, Kecamatan Pamenang Kabupaten Merangin.(Rabu Iskandar/Sekoja.co.id)
SEKOJA.CO.ID, Merangin- Jalan dari Desa Lantak Seribu menuju ke Desa Renah Pemenang, Kecamatan Pamenang, terputus. terhentinya akses jalan ini disebabkan oleh banjir yang menerjang Rabu (21/1/2020).
Dari pantauan Sekoja.co.id, badan jalan digenangi air setinggi 50 Cm. Terlihat beberapa mobil dan motor tidak bisa melintas di jalan yang biasa dilalui masyarakat menuju ke sekolah dan pusat pemerintahan.
“Hujan semalam saja jalan ini terendam banjir,Kami jadi gagal untuk berangkat ke sekolah” ungkap Aan.
Dia menambahkan, banjir yang mengenangi jalan tersebut tidak hanya menyebabkan siswa tidak berangkat ke sekolah. Akan tetapi, para pegawai dan aktivitas perekonomian warga juga terganggu.
“Tadi pagi banyak rekan sekolah saya yang tidak bisa ke sekolah. Bahkan, warga banyak juga yang memutar karena ketinggian debit air yang tidak bisa dilintasi” ucapnya lagi.
Sementara itu Lamino salah satu warga yang hendak pergi ke kebun, Terpaksa pulang lebih awal. Kata Lamino dirinya pulang lebih awal akibat takut air semakin meninggi.
“Rencananya mau ke kebun mau panen sawit. Tetapi karena banjir terpaksa haru pulang lagi,Kalau di paksakan pasti bisa hanyut,” jelasnya singkat.
Sementara itu Kapolsek Pamenang Iptu Fatkur Rohman melalui Babhin Kamtibmas Aipda Ali Musyafak ketika dikonfirmasi di lapangan mengatakan banjir yang sering tiba ketika musim hujan ini sudah sering terjadi.
“Banjir ini teradi sekira pukul 24.00 Wib (20/1/20) ini mengakibatkan jalan tak bisa dilalui kendaraan roda dua namun masih bisa dilalui kendaraan roda empat besar, seperti truk dan mobil doble kabin,” tuturnya. (kdr)