SEKOJA.ID, Jambi – Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) bersama tim Inafis Polda Jambi melakukan olah TKP di lokasi septic tank atau saluran IPAL yang menjadi tempat tewasnya bocah perempuan di Jambi. Olah TKP itu dilakukan polisi untuk mengusut kasus kematian bocah perempuan tersebut.
“Ya tadi kita lakukan olah TKP di tempat di mana ditemukannya anak tersebut tewas. Dan olah TKP ini untuk mencari apa saja yang ada di sekitar TKP,” kata Kasubdit III Jatanras Direskrimum Polda Jambi, Kompol Handreas, Kamis (28/7/2022).
Selain melakukan olah TKP, polisi juga telah memanggil beberapa saksi untuk dimintai keterangan terkait tewasnya bocah berusia 4 tahun bernama Keyla Septa Saputri atau Kekey tersebut.
“Saksi sudah kita panggil semua, untuk kita dalami lagi. Dan sejauh ini belum bisa kita pastikan tewasnya anak ini,” ujar Handreas seperti dilansir dari laman detikcom.
Sebelumnya keluarga dari bocah itu mengaku jika telah mengetahui hasil dari autopsi anaknya dari pihak dokter. Dari hasil autopsi keluarga yang juga adalah kakek bocah perempuan tersebut menyebutkan jika kondisi anaknya ditemukan adanya luka-luka.
Namun, polisi belum dapat memastikan untuk hasil autopsi yang disampaikan pihak keluarga lantaran hasil autopsi tersebut yang dapat menyampaikan adalah pihak dokter.
“Untuk hasil autopsi itu kan kita masih menunggu dari hasil dokter kan, karena baru hari Selasa kemaren di Autopsi nya kan. Tetapi kalau apa yang disampaikan itu, nanti kita masih menunggu hasil keterangan dokter sekiranya bagaimana hasilnya akan jadi tambahan buat kita,” terang Handreas.
Polisi menyebut, sebelum ditemukan tewas, ada yang warga yang memberi informasi bahwa bocah tersebut sempat bertemu dengan seseorang. Polisi pun masih mendalami informasi itu.
“Katanya memang sebelum anak ini tewas anak ini sempat ketemu seseorang, ini yang masih kita dalami lagi,” sebutnya.
Sebelumnya diberitakan, warga di RT 28 Kelurahan Rawasari, Kota Baru, Jambi tengah dihebohkan menemukan jasad bocah perempuan yang tewas di dalam septic tank atau saluran IPAL. Bocah perempuan itu ditemukan dalam kondisi tubuh dilumuri penuh kotoran manusia dan sudah tidak bernyawa.
Bocah bernama Keyla Septa Saputri Ayu ini awalnya juga sempat dilaporkan hilang oleh pihak keluarga, bahkan kabar kehilangan bocah berusia 4 tahun tersebut juga ikut disebarkan melalui media sosial.
Berdasarkan informasi yang beredar di dunia maya, hilangnya Keyla ini diketahui pada Sabtu (23/7/2022). Dari informasi itu Keyla disebut hilang oleh keluarga yang kemudian melaporkannya ke polisi.
Keluarga sempat merasa curiga korban hilang lantaran diculik. Awal mula ditemukannya jasad Keyla ketika pihak keluarga mencoba mencari tahu keberadaan anaknya kepada bocah seusianya. Dari informasi itulah, diketahui jika Keyla disekitaran septic tank yang tertutup dan tidak jauh dari rumahnya.(jin)
