Prabowo Jadi Menteri Berkinerja Terbaik, PWS: Totalitasnya Diapresiasi Publik

569

SEKOJA.ID, Jakarta – Prabowo Subianto menjadi menteri dengan kinerja terbaik, berdasarkan survei Political Weather Stations (PWS). Publik menganggap Prabowo totalitas dan berprestasi dalam menjalankan tugas kenegaraan sebagai Menhan.

PWS merilis hasil survei terbaru tentang persepsi publik terhadap kinerja pemerintah, khususnya kinerja menteri-menteri dalam Kabinet Indonesia Maju. Hasil survei disampaikan Peneliti senior PWS Mohammad Tidzi AM

“Ketika PWS menanyakan kepada responden, siapakah yang kinerjanya paling baik di antara menteri-menteri dan pejabat setingkat menteri dalam Kabinet Jokowi-Ma’ruf, sebanyak 15,1% menyebut nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto,” ucap Tidzi AM, Rabu (6/7/2022).

Survei tentang kinerja menteri dan pejabat setingkat menteri ini merupakan kali kedua yang dilakukan PWS selama 2022. Survei pertama dilakukan pada Januari 2022, lalu yang kedua pada Juni 2022.

“Dalam survei pertama bulan Januari 2022, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto juga dipersepsikan oleh sekitar 15% publik sebagai menteri dengan kinerja terbaik,” kata Tidzi.

“Ini menegaskan bahwa totalitas Prabowo dalam menjalankan tugas kenegaraan sebagai Menhan dalam Kabinet Jokowi-Ma’ruf ternyata diapresiasi positif oleh publik,” lanjutnya.

Selain Prabowo Subianto, kata Tidzi, mereka yang masuk 10 besar menteri dengan kinerja terbaik adalah Menparekraf Sandiaga Uno (11.8%), Menteri BUMN Erick Thohir (11,4%), Menteri Sosial Tri Risma Harini (11,3%), Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (9,7%), Mendikbud-Ristek Nadiem Makarim (8,5%), Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadimulyono (5,6%), Kepala KSP Moeldoko (4,8%), Menko Polhukam Mahfud MD (3,5%), dan Panglima TNI Andika Perkasa (3,4%).

Sebagai informasi, survei PWS dilaksanakan pada tanggal 15-28 Juni 2022 di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Populasi dari survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih atau seluruh penduduk Indonesia yang minimal telah berusia 17 tahun dan atau belum 17 tahun tetapi sudah menikah.

Jumlah sampel sebesar 1.420 responden, diperoleh melalui teknik pencuplikan secara rambang berjenjang (multistage random sampling). Margin of error +/- 2.6 persen, dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95 persen.

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan pedoman kuesioner. Responden terdistribusi 50% laki-laki, dan 50% perempuan, serta 60% penduduk pedesaan dan 40% penduduk perkotaan. (jin/okezone.com)